By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept

JN.

Situs berita dan opini dari netizen Indonesia yang akurat, independen & kredibel

  • HOME
  • Politik
  • Nasional
  • Internasional
  • Bisnis
  • Hukum
Search
  • About Us
  • Disclaimer
  • Terms of Service
  • Privacy Policy
  • Contact Us
© 2025 Jurnalnetizen.com Network. All Rights Reserved.
Reading: Viral Menag Nasaruddin Keseleo Lidah: Kalau Mau Cari Uang Jangan Jadi Guru, Jadi Pedagang!
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
JN.JN.
Font ResizerAa
  • Politik
  • Nasional
  • Internasional
Search
  • Nasional
  • Politik
  • Hukum
  • Seleb
  • Internasional
  • Musik
  • Agama
  • Bisnis
  • Otomotif
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • About Us
  • Disclaimer
  • Terms of Service
  • Privacy Policy
  • Contact Us
© 2025 Jurnalnetizen.com Network. All Rights Reserved.
JN. > Politik > Viral Menag Nasaruddin Keseleo Lidah: Kalau Mau Cari Uang Jangan Jadi Guru, Jadi Pedagang!
Politik

Viral Menag Nasaruddin Keseleo Lidah: Kalau Mau Cari Uang Jangan Jadi Guru, Jadi Pedagang!

Netizen
Last updated: September 4, 2025 8:12 am
Netizen
Share
4 Min Read
SHARE

Jurnalnetizen.com – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar keseleo lidah saat bicara tentang guru saat pembukaan pendidikan profesi guru (PPG) batch 3 di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, Rabu 3 September 2025.

Tak pelak, pernyataannya itu langsung viral di media sosial. Banyak warganet yang mempergunjingkannya.

Saat itu, Menag Nasaruddin Umar mengatakan, guru adalah profesi mulia. Ini yang membuat seorang guru tujuannya bukan cuma mencari uang, tapi memperoleh amal jariyah.

“Guru itu tujuannya mulia. Bagaimana memintarkan anak orang itu tujuannya, bukan cari uang. Kalau mau cari uang, jangan jadi guru. Jadi pedaganglah,” ucap Nasaruddin dihadapan para guru peserta PPG batch 3 di UIN Syarif Hidayatullah.

Timbulkan Tafsir yang Berbeda

Menag pun buru-buru menyampaikan klarifikasi, sekaligus permohonan maaf sehubungan beredarnya potongan video sambutannya yang menimbulkan tafsir berbeda mengenai profesi guru.

“Saya menyadari potongan pernyataan saya tentang guru menimbulkan tafsir yang kurang tepat dan melukai perasaan sebagian guru. Untuk itu, saya memohon maaf yang sebesar-besarnya,” pinta Nasaruddin Umar dalam keterangan pers resminya, Rabu 3 September 2025.

Ia menegaskan, tak punya niat sedikit saja untuk merendahkan profesi guru.

Justru sebaliknya, Nasaruddin ingin menegaskan bahwa guru merupakan profesi yang sangat mulia. Sebab dengan ketulusan hati para tenaga pengajarlah generasi bangsa ditempa.

Dirinya juga seorang guru. “Puluhan tahun hidup saya, saya abdikan di ruang kelas, mendidik mahasiswa, menulis, dan membimbing. Karena itu, saya sangat memahami bahwa di balik kemuliaan profesi ini, guru tetap manusia yang membutuhkan kesejahteraan yang layak,” kata Menag.

Komitmen Kesejahteraan Menag untuk Guru

Ia menambahkan, pemerintah melalui Kementerian Agama, terus berkomitmen menghadirkan upaya menaikkan kesejahteraan dan kualitas guru.

Berbagai langkah nyata terus dilakukan. Tahun ini, Menag mencontohkan, ada 227.147 guru non-PNS telah menerima kenaikan tunjangan profesi.

Kalau sebelumnya mereka hanya mendapatkan Rp1,5 juta per bulan, kini jumlahnya bertambah Rp500.000. Sehingga total yang didapat setiap bulan menjadi Rp2 juta.

Bukan hanya itu, perhatian juga diberikan pada peningkatan kompetensi. Saat ini lebih dari 102.000 guru madrasah dan guru pendidikan agama tengah mengikuti Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam jabatan.

Kalau dijumlahkan semua, sepanjang 2025 ada 206.411 guru yang menjalani program penting ini. Padahal tahun lalu hanya 29.933 guru yang ikut PPG.

Artinya ada kenaikan hingga 700% pada tahun ini. PPG bukan sekadar pelatihan, tetapi juga menjadi syarat utama bagi guru untuk mendapatkan Tunjangan Profesi Guru (TPG).

Dalam tiga tahun terakhir, Kementerian Agama juga telah membuka jalan lebih luas bagi para pendidik honorer. Sebanyak 52.000 guru honorer berhasil diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

“Semua ini adalah bentuk nyata perhatian negara bagi peningkatan kesejahteraan sekaligus penguatan kapasitas para guru,” klaim Nasaruddin Umar.

Di akhir klarifikasinya, Menag kembali menegaskan guru adalah profesi yang bukan sekadar pekerjaan. Melainkan jufa panggilan jiwa.

“Bagi saya, guru bukan hanya pekerjaan, tetapi panggilan jiwa. Dan karena kemuliaannya itulah negara wajib hadir memperhatikan kesejahteraannya. Mari kita bersama menjaga martabat guru, sebab dari tangan merekalah masa depan bangsa lahir dan tumbuh,” pungkasnya.

TAGGED:Gaji GuruMenagNasaruddin Umar
SOURCES:konteks.co.id

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook Copy Link Print
Share
Previous Article Presiden Tak Bisa Kendalikan Penuh Intelijen, Polri dan Panglima? Pengamat: Pak Prabowo, Berhentilah Mengasuh Geng Solo
Next Article Istri Pertama Ahmad Sahroni Siapa? Dikabarkan Seorang Anak Jenderal, Ternyata Begini Faktanya
Leave a Comment Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular News

Diungkap Abu Bakar Ba’asyir: Jokowi Tidak Takut Miskin dan Siap Kembalikan Uang ke Negara
Politik
Oktober 8, 2025
Telusuri Dugaan Aliran Uang Tambang Ilegal, PPATK Didesak Audit Rekening Jaksa Agung ST Burhanuddin
Nasional
Oktober 7, 2025
Sosok KH Abdus Salam Mujib, Pengasuh Ponpes Sebut Sudah Takdir Bangunan Ambruk Tewaskan Puluhan Santri
Nasional
Oktober 8, 2025
Viral Debt Collector Tantang Polwan saat Tarik Mobil di Tangerang, Endingnya Ditangkap
Nasional
Oktober 6, 2025
Wajah Tegang Bahlil hingga Colek Rosan Saat Prabowo Ungkap Kerugian Tambang Ilegal Rp300 Triliun
Nasional Politik
Oktober 8, 2025
Dana Reses Anggota DPR Naik dari Rp400 Juta jadi Rp702 Juta per Orang, Dasco: Jumlah Kunjungan Dapil Bertambah
Nasional Politik
Oktober 12, 2025
Kemendagri Tegur Bobby Nasution, Inflasi Sumut jadi yang Tertinggi se-RI
Nasional Politik
Oktober 8, 2025
Scoopy Terseret Pajero Sejauh 5 Km di Tangerang, Sopir Santai ‘Nyebat’ saat Dikepung Warga
Nasional
Oktober 8, 2025
Menkeu Purbaya Tolak APBN Bayar Utang Kereta Cepat China, Jadi Siapa yang Tanggung?
Nasional Politik
Oktober 12, 2025
Mbah Tarman yang Viral Kasih Mahar Cek Palsu Rp3 M, Kini Kabur Bawa Motor dan Tinggalkan Mobil Rental
Nasional
Oktober 11, 2025
Mbah Tarman yang Nikahi Wanita Muda dengan Cek Rp3 M, Ternyata Eks Napi Kasus Penipuan Rp20 Triliun
Nasional
Oktober 12, 2025
Pengamat Baca Motif Jokowi Temui Prabowo Terkait Ijazah Gibran, Pemanggilan Mendikti Jadi Kunci
Politik
Oktober 8, 2025
Absen di HUT ke-80 TNI, Jokowi Takut Bertemu Fachrul Razi dan Gatot Nurmantyo
Politik
Oktober 7, 2025
Giliran Gelar Sarjana Istri Jokowi Dikulik, Dosen UMS: Setahu Kami Tak Lulus, Kok Ada Gelar M.M.-nya?
Politik
Oktober 11, 2025
Melengos Tak Disalami, Heboh SBY Cueki Kapolri Listyo Sigit di HUT TNI, Publik Curigai Gegara Ini!
Nasional Politik
Oktober 8, 2025
Menkeu Purbaya Tetap Akan Potong Anggaran MBG Meski Diingatkan Luhut
Nasional Politik
Oktober 6, 2025
Bukannya Tetapkan Status Buron, Kejagung Malah Memohon ke Pengacara Silfester
Hukum Nasional
Oktober 12, 2025
Bjorka Klaim Belum Ditangkap Polisi, Kini Bocorkan 341 Ribu Data Personel Polri
Nasional
Oktober 7, 2025
Sosok Sisilia Hendriani, Mahasiswi di Riau Peras Pengusaha Sawit dengan Modus VCS: Raup Rp1,6 Miliar
Nasional
Oktober 12, 2025
Viral Jeka Saragih Eks Petarung UFC Nyaris Adu Jotos dengan Petugas Bandara Gegara Dibentak
Nasional
Oktober 9, 2025
Penampilan Gibran Boleh Mirip Bung Hatta, tapi Mustahil Isi Kepala
Politik
Oktober 8, 2025
Kepala Desa Belum Pastikan Keaslian Cek Rp 3 Miliar, di Pernikahan Kakek 74 Tahun dengan Gadis Muda di Pacitan
Nasional
Oktober 10, 2025
© 2025 Jurnalnetizen.com Network. All Rights Reserved.
  • About Us
  • Disclaimer
  • Terms of Service
  • Privacy Policy
  • Contact Us
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?