By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept

JN.

Situs berita dan opini dari netizen Indonesia yang akurat, independen & kredibel

  • HOME
  • Politik
  • Nasional
  • Internasional
  • Bisnis
  • Hukum
Search
  • About Us
  • Disclaimer
  • Terms of Service
  • Privacy Policy
  • Contact Us
© 2025 Jurnalnetizen.com Network. All Rights Reserved.
Reading: Beathor Suryadi Tuding Jokowi Berupaya Kudeta Presiden Prabowo dan Obok-obok TNI
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
JN.JN.
Font ResizerAa
  • Politik
  • Nasional
  • Internasional
Search
  • Nasional
  • Politik
  • Hukum
  • Seleb
  • Internasional
  • Musik
  • Agama
  • Bisnis
  • Otomotif
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • About Us
  • Disclaimer
  • Terms of Service
  • Privacy Policy
  • Contact Us
© 2025 Jurnalnetizen.com Network. All Rights Reserved.
JN. > Politik > Beathor Suryadi Tuding Jokowi Berupaya Kudeta Presiden Prabowo dan Obok-obok TNI
Politik

Beathor Suryadi Tuding Jokowi Berupaya Kudeta Presiden Prabowo dan Obok-obok TNI

Netizen
Last updated: Mei 4, 2025 11:16 am
Netizen
Share
4 Min Read
SHARE

Jurnalnetizen.com – Polemik seputar mutasi Letjen TNI Kunto Arief Wibowo dari jabatan Pangkogabwilhan I menjadi Staf Khusus KSAD, kemudian dibatalkan oleh Presiden Prabowo Subianto, telah menyulut perdebatan panas di kalangan militer dan politik. Beathor Suryadi, politikus senior PDIP yang dikenal dekat dengan almarhum Taufik Kiemas, menyebut langkah tersebut sebagai bentuk “kudeta senyap” mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap pemerintahan Prabowo.

Letjen Kunto Arief Wibowo bukan perwira biasa. Ia adalah anak dari mantan Wakil Presiden Jenderal (Purn) Try Sutrisno, seorang tokoh militer berpengaruh dan kritikus vokal terhadap posisi Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden. Try Sutrisno secara terbuka pernah menyatakan bahwa Gibran seharusnya dimakzulkan karena dianggap tidak sah secara konstitusional. Beathor menilai, mutasi Letjen Kunto tak bisa dilepaskan dari konteks ini.

“Langkah Jokowi mengganti Letjen Kunto adalah bentuk pengamanan posisi Gibran. Ini bukan mutasi biasa, tapi intervensi politik terhadap institusi TNI. Apalagi kita tahu Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto, adalah bagian dari Geng Solo—lingkar dalam Jokowi,” kata Beathor kepada Radar Aktual, Ahad (4/5/2025)

Tak lama setelah mutasi Letjen Kunto diumumkan, Presiden Prabowo Subianto disebut langsung membatalkan keputusan tersebut. Kunto dikembalikan ke jabatan semula sebagai Pangkogabwilhan I. Keputusan ini dianggap sebagai sinyal kuat bahwa Prabowo tidak ingin struktur militer digunakan sebagai alat politik, sekaligus bentuk penegasan terhadap supremasi presiden sebagai Panglima Tertinggi TNI.

“Prabowo tahu betul permainan ini. Pembatalan mutasi bukan hanya soal posisi Letjen Kunto, tapi juga pembuktian bahwa TNI tidak boleh tunduk pada kekuasaan lama yang sudah berakhir masa jabatannya,” ungkap mantan tahanan politik Era Soeharto ini.

Pertanyaan besar yang kini mengemuka adalah: sejauh mana pengaruh Jokowi masih bercokol di tubuh TNI? Sejumlah pihak menilai loyalitas Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI kepada Jokowi menandakan bahwa Prabowo belum sepenuhnya memegang kendali atas institusi militer.

“Kalau Jokowi bisa atur mutasi Letjen Kunto di luar pengetahuan Prabowo, itu artinya ada struktur bayangan dalam militer yang masih bekerja untuknya. Ini berbahaya untuk demokrasi dan stabilitas sipil-militer,” kata Beathor.

Beathor tidak ragu menggunakan istilah “kudeta” untuk menggambarkan manuver Jokowi. Bukan kudeta fisik, melainkan kudeta pengaruh melalui penguasaan jalur komando, birokrasi, dan loyalitas jenderal-jenderal yang ia tempatkan selama dua periode masa jabatan.

“Ini bukan perebutan kekuasaan secara terang-terangan, tapi pengendalian senyap. Jokowi tidak presiden lagi, tapi masih mengatur siapa yang duduk di mana. Itu bentuk kudeta gaya baru,” tegas Beathor.

Posisi Gibran di kursi wakil presiden menjadi titik api dari seluruh konflik ini. Banyak kalangan melihat Gibran bukan hanya sebagai wakil presiden, tapi sebagai pewaris dinasti politik Jokowi. Oleh karena itu, segala upaya untuk menjaga kestabilan posisinya—termasuk intervensi terhadap militer—dinilai masuk akal secara kalkulasi politik.

Namun, bagi sebagian kalangan militer dan sipil, keterlibatan tokoh sipil yang tak lagi menjabat dalam urusan pertahanan negara adalah bentuk penyalahgunaan kekuasaan.

Kisruh Letjen Kunto membuka babak baru dalam hubungan antara presiden aktif dan kekuatan pasca-kekuasaan. Prabowo menghadapi tantangan berat untuk menegaskan kendali penuh atas TNI dan mengembalikan militernya ke rel profesionalisme, lepas dari bayang-bayang pengaruh politik masa lalu.

Langkah pembatalan mutasi Letjen Kunto adalah titik awal. Pertanyaannya kini: apakah Prabowo mampu mengatasi “pemerintahan bayangan” yang masih beroperasi di balik layar? Ataukah ini hanya awal dari konflik internal yang lebih besar?

TAGGED:Beathor SuryadiJoko WidodoJokowiPrabowo SubiantoTNI

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook Copy Link Print
Share
Previous Article Selain Siswa Nakal, Dedi Mulyadi Bakal Kirim Siswa Gemulai ke Barak Militer
Next Article Pertama di Indonesia, Purnawirawan Terbelah Akibat Wapres Gibran
Leave a Comment Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular News

Napoleon Bonaparte: Di Polri Itu ‘Tuhannya’ Ada Dua, Allah dan Kapolri
Nasional Politik
Oktober 10, 2025
Nunung Bongkar Sosok yang Beri Dirinya Rumah Lengkap dengan Isinya
Seleb
Oktober 7, 2025
Diungkap Abu Bakar Ba’asyir: Jokowi Tidak Takut Miskin dan Siap Kembalikan Uang ke Negara
Politik
Oktober 8, 2025
Istri Ridwan Kamil Gemas pada Pengelola Ponpes Al Khoziny, Orangtua Santri: Ini Musibah dari Allah
Nasional
Oktober 7, 2025
Dana Reses Anggota DPR Naik dari Rp400 Juta jadi Rp702 Juta per Orang, Dasco: Jumlah Kunjungan Dapil Bertambah
Nasional Politik
Oktober 12, 2025
Scoopy Terseret Pajero Sejauh 5 Km di Tangerang, Sopir Santai ‘Nyebat’ saat Dikepung Warga
Nasional
Oktober 8, 2025
Mbah Tarman yang Nikahi Wanita Muda dengan Cek Rp3 M, Ternyata Eks Napi Kasus Penipuan Rp20 Triliun
Nasional
Oktober 12, 2025
Misteri Bola Api di Langit Cirebon: BRIN Sebut Meteor, Polisi Bilang Lahan Tebu Kebakar; Mana yang Betul?
Nasional
Oktober 9, 2025
Kasus Langka, RSUD Arifin Achmad Sukses Operasi Pembuatan Liang Vagina pada Wanita 21 Tahun
Kesehatan Nasional
Oktober 10, 2025
Viral Jeka Saragih Eks Petarung UFC Nyaris Adu Jotos dengan Petugas Bandara Gegara Dibentak
Nasional
Oktober 9, 2025
Tanda Tanya SBY Tidak Menyalami Kapolri di Perayaan HUT TNI
Politik
Oktober 7, 2025
Demokrat: Kapolri Lebih Dulu Tidak Memberi Hormat kepada Pak SBY
Nasional Politik
Oktober 9, 2025
Penampilan Gibran Boleh Mirip Bung Hatta, tapi Mustahil Isi Kepala
Politik
Oktober 8, 2025
Menkeu Purbaya Tolak APBN Bayar Utang Kereta Cepat China, Jadi Siapa yang Tanggung?
Nasional Politik
Oktober 12, 2025
Temuan Janggal Roy Suryo & Dokter Tifa di Makam Keluarga Jokowi, Sosok Ibu & Bapak Dicurigai
Politik
Oktober 9, 2025
Sosok Mr J PSI Kalah Tenar dari Purbaya
Politik
Oktober 12, 2025
Yusuf Mansur Live Buka Jasa Doa Puluhan Juta Langsung Tembus Langit, Warganet: Real jualan agama
Agama Nasional Seleb
Oktober 12, 2025
Viral! Mobil Sri Sultan HB X Disalip Rombongan Tot Tot Wuk Wuk saat Antre di Lampu Merah
Nasional
Oktober 12, 2025
Wajah Tegang Bahlil hingga Colek Rosan Saat Prabowo Ungkap Kerugian Tambang Ilegal Rp300 Triliun
Nasional Politik
Oktober 8, 2025
Mbah Tarman yang Viral Kasih Mahar Cek Palsu Rp3 M, Kini Kabur Bawa Motor dan Tinggalkan Mobil Rental
Nasional
Oktober 11, 2025
Heboh Video Ari Lasso Bentak Pacarnya, Disebut Red Flag oleh Netizen, Kini Gercep Minta Maaf
Seleb
Oktober 9, 2025
Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh ke China Jadi Bom Waktu, Purbaya Ogah Bayarkan Pakai Duit APBN
Bisnis Nasional
Oktober 11, 2025
© 2025 Jurnalnetizen.com Network. All Rights Reserved.
  • About Us
  • Disclaimer
  • Terms of Service
  • Privacy Policy
  • Contact Us
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?