Jurnalnetizen.com – Seorang mantan marinir Indonesia yang diduga bergabung dengan militer Rusia untuk berperang melawan Ukraina dapat dicabut kewarganegaraan Indonesianya, kata seorang anggota parlemen senior pada hari Senin.
Satria Arta Kumbara menjadi sensasi viral di Indonesia setelah video dan foto beredar daring, yang konon memperlihatkan dirinya mengenakan perlengkapan militer Rusia.
Angkatan Laut Indonesia kemudian mengonfirmasi identitasnya, dengan menyatakan bahwa Satria telah diberhentikan dengan tidak hormat pada bulan April 2023 — hampir setahun setelah ia mangkir tanpa izin.
Anggota DPR Tubagus Hasanuddin mengatakan bahwa berdasarkan Konstitusi Indonesia, bertugas di militer asing merupakan alasan pencabutan kewarganegaraan secara otomatis.
“Seorang warga negara Indonesia yang bergabung dengan angkatan bersenjata negara lain secara efektif menyatakan penolakan kewarganegaraan Indonesia mereka, atau negara dapat mencabutnya secara langsung,” kata Tubagus.
Awal bulan ini, sebuah akun TikTok mengunggah serangkaian foto dan video yang memperlihatkan pria yang sama mengenakan seragam seremonial putih Angkatan Laut Indonesia dan seragam kamuflase Angkatan Darat Rusia. Akun tersebut mengklaim bahwa pria tersebut telah bergabung dengan militer Rusia dalam perang melawan Ukraina.
Juru bicara Angkatan Laut I Made Wira Hadi membenarkan bahwa pria dalam video tersebut adalah Sersan Dua Satria. Ia mengatakan Satria telah dihukum karena desersi secara in absentia oleh pengadilan militer pada April 2023 dan dijatuhi hukuman satu tahun penjara, selain pemecatannya dari dinas.
Satria telah meninggalkan unitnya tanpa izin pada 13 Juni 2022, kata Wira pada hari Minggu.