Jurnalnetizen.com – Raksasa kendaraan listrik Tiongkok, BYD, telah resmi meluncurkan model EV paling terjangkau hingga saat ini, Atto 1, di Indonesia dengan harga di bawah Rp 200 juta (sekitar $12.270). Peluncuran berlangsung di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada hari Rabu di Tangerang, Banten.
Dikenal secara global sebagai BYD Seagull, Atto 1 akan memulai debutnya di Asia Tenggara di Indonesia, yang akan menjadi titik awal peluncuran regional model ini. Peluncuran ini merupakan bagian dari strategi BYD yang lebih luas untuk memasuki segmen EV entry-level yang kurang terlayani di wilayah tersebut.
“Peluncuran di Indonesia ini menandai peluncuran perdana Atto 1 di ASEAN, dan mobil ini kini sudah bisa dipesan,” ujar Nathan Sun, Direktur Operasional BYD Motor Indonesia.
Atto 1 akan tersedia dalam dua varian:
- Dinamis: Rp 195 juta (US$12.000), dengan jangkauan hingga 300 kilometer
- Premium: Rp 235 juta (US$14.800), menawarkan jangkauan hingga 380 kilometer
Harga ini memposisikan Atto 1 sebagai model BYD paling terjangkau di Indonesia. Sebagai perbandingan, model BYD lainnya saat ini dijual dengan harga yang jauh lebih tinggi: Seal mulai dari Rp 629 juta, Atto 3 Rp 515 juta, dan Dolphin Rp 425 juta.
Dengan harga yang kompetitif dan meningkatnya minat konsumen terhadap kendaraan listrik, Atto 1 diharapkan menjadi pesaing kuat di pasar kendaraan listrik Indonesia. Negara ini, pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara, mencatat penetrasi kendaraan listrik dua kali lipat menjadi 10 persen pada paruh pertama tahun 2025, naik dari 5 persen tahun sebelumnya.