Jurnalnetizen.com – Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia pada Rabu menyatakan akan mencalonkan diri sebagai anggota DPR dari Papua pada pemilihan umum legislatif 2029, sekaligus menjauhkan diri dari spekulasi tentang kemungkinan maju sebagai calon presiden atau wakil presiden.
“Saya sudah tegaskan, pada pemilihan 2029, saya akan maju sebagai calon legislatif dari daerah pemilihan Papua,” kata Bahlil kepada wartawan seusai menghadiri acara pelantikan partai di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.
Bahlil menepis anggapan bahwa dirinya berniat maju sebagai calon presiden. Ia menegaskan, fokusnya sebagai pimpinan partai adalah meningkatkan keterwakilan Golkar di legislatif, bukan untuk memperebutkan kursi presiden atau wakil presiden.
“Indikator kinerja utama partai adalah perolehan kursi. Bukan soal Golkar yang menjadi presiden atau wakil presiden. Tujuannya adalah menambah jumlah kursi. Jangan diartikan lain. Tugas kita adalah menambah jumlah kursi,” tegasnya.
Golkar berhasil mengamankan 102 kursi pada Pemilu Legislatif 2024, naik dari 85 kursi pada 2019, di bawah kepemimpinan mantan ketua umum Airlangga Hartarto yang kini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.
Bahlil juga menegaskan kembali komitmen partai untuk mendukung pemerintahan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka hingga akhir masa jabatannya pada 2029, dengan menyebutnya sebagai tanggung jawab politik.
“Prioritas utama Golkar adalah memastikan keberhasilan pemerintahan Prabowo-Gibran hingga tuntas. Itu kewajiban kita sebagai partai yang mengajukan, mendukung, dan berjuang memenangkan pasangan ini. Tidak ada pilihan lain,” pungkasnya.